21 januari, 4 tahun lalu

21 januari 4 taun lalu, ibukku meregang nyawa di klinik dokter kandungan, buat ngelahirin aku. aku, putri pertama mereka yang sudah dinanti 12 bulan lebih. aku cucu pertama dari pihak ayah, dan cucu ke -sekian- dari pihak ibukku. ibukku dah berpeluh-peluh dan bersakit2 sejak sehari sebelum tgl 21. kata nenek ibuk disuruh rawat inap aja di tempat pak dokter kandungan. tapi ibuk gag mau,ibukku emang pobia ma obat & dokter. akhirnya dg beragam rayuan, ibuk mau mondok sehari di tmp klinik dokter kandhungan, tempat aku nantinya di lahirkan. pukul 2 sore di periksa perut ibukku, masih bukaan 2,kt pak dokter, kl masih stabil bukaannya, ibukku akan di induksi. ak gag tahu apa itu. jam 3, mulai di priksa lagi. kerna kemajuan hanya bukaan 3, akhirnya pihak dokter kandungan mutusin unutk ngasih induksi k ibukku. walhasil jam 20.00 kurang dikit,diantara perjuangan ibukku, disertai hujan taon baru implek dan petir yang menggelegar glegar....ak pecahkan tangisku pertama kalinya, ke dunia, yang di sambut dengan bacaan2 menyebut keagungn Tuhan , sang Pencipta.

hanya saja aku PEREMPUAN..hehehe padahal ibukku sangat mengharapkan aku LAKI LAKI..hehehe..tapi tak mengapa, toh aku sehat dan pintar, beratku 3,8 kg. panjangku 55 cm.

sukurlah ibukku melahirkan normal, kelahirannku tak terlalu menyisakan sakit yg amat pada perut ibukku , kan?..itu aku, 4 tahun yang lalu,..kehadiranku disambut suka cita dari pihak nenek ayah, karena di sana rata2 cucunya laki2 semua..hehehe..kalo di pihak nenek ibu...sudah merta cowok cewek...sukur, bersukurlah.
sekarang aku dah besar.
kemaren baru ngerayain ultahku yang ke-4, da nenek sama sodara2ku dari bojonegoro, ntar deh potonya ibuk upload, maklum ibuk masih pusing2 dan pening2 sekarang,..hehehe..